Untukmenciptakan kolaborasi yang baik, kamu harus memiliki kemampuan bekerja sama dengan tim. Dari kolaborasi yang baik akan membentuk tim yang solid sehingga kerja sama terus dapat dilakukan tanpa banyak terjadi kesalahpahaman. Kunci dari kerjasama dalam tim adalah kemampuan komunikasi yang baik antar anggota tim. 4. Kepemimpinan Menghadapi masalah tuntutan dan tantangan yang diberikan atasan kadang tidak semulus yang dibayangkan. Tentu anda tidak boleh menyerah. Seseorang dengan motivasi kerja yang kuat akan melihat tantangan tersebut sebagai tugas yang harus diselesaikan. Berbicara mengenai motivasi kerja, tidak jarang karyawan perusahaan mengalami demotivasi atau turunnya semangat untuk melakukan aktivitas. Dengan kata lain, kurangnya motivasi kerja banyak berpengaruh pada kinerja seseorang. Untuk mengatasinya, Anda dapat membaca beberapa kata motivasi kerja agar kembali membangkitkan semangat produktivitas. Pengertian Motivasi Kerja Secara sederhana, pengertian motivasi kerja adalah suatu kehendak atau keinginan yang dapat memicu semangat atau dorongan untuk bekerja. Dari pengertian tersebut dapat dipahami bahwa kata motivasi kerja tidak selalu muncul dengan sendirinya. Banyak faktor-faktor lain yang dapat mengembangkan, menumbuhkan dan memperkuat indikator motivasi kerja. Kata motivasi kerja masih sangat dibutuhkan sebagai penyuplai energi untuk beraktivitas selama bekerja yang membuat seseorang memahami keselarasan tujuan organisasi dan pribadinya. Contoh Motivasi Kerja Keras 1. “Bekerjalah 2 atau 3 kali lebih banyak dari orang lain, karena usaha tidak pernah membohongi hasil.” – Chairul Tanjung 2. “Bekerjalah seperti ada seseorang yang bekerja dua puluh empat jam sehari untuk mengambilnya darimu.“ 3. “Bekerja keraslah dalam kesunyian, biarkan kesuksesanmu menjadi kebisingan.” 4. “Ada empat hal untuk sukses, bekerja, berdoa, berpikir dan percaya” – Norman Vincent 5. “Sukses bukanlah suatu kebetulan, melainkan merupakan kerja keras, tekun belajar dan berkorban.” – Pele 6. “Waktu santai terbaik adalah saat kita terlalu sibuk hingga tidak punya waktu untuk bersantai lagi.” 7. “Lakukan segala sesuatunya dengan semaksimal mungkin, maka hasil yang akan didapat juga akan demikian.“ 8. “Ambillah risiko, kalau menang, kamu akan senang. Kalau kamu kalah, kamu akan jadi orang bijak.“ Sebagai seorang pekerja keras, kita tentu perlu menerapkan hidup yang seimbang antara kerja, kestabilan mood dan kehidupan sehari-hari. Untuk itu, simak panduan Work Life Balance untuk Pekerja agar memiliki hidup yang seimbang. Contoh motivasi kerja Bahasa Inggris 1. “Sometimes the smallest step in the right direction end up being the biggest step of your life for your success.” Artinya Terkadang langkah kecil di arah yang benar berakhir menjadi langkah terbesar dalam hidupmu untuk kesuksesanmu. 2. “Your future is determined by what you start today.” Artinya Masa depanmu ditentukan oleh apa yang kamu mulai hari ini. 3. “Never lose hope, because it is the key to achieve all your dreams.” Artinya Jangan pernah kehilangan harapan karena itu adalah kunci untuk meraih semua mimpimu. 4. “Your biggest weakness is when you give up and your greatest power is when you try one more time.” Artinya Kelemahan terbesarmu adalah ketika kamu menyerah dan kekuatan terbesarmu adalah saat kamu mencobanya sekali lagi. 5. “Success is a journey, not destination. Then, doing is often more important than the outcome.” Artinya Sukses itu perjalanan, bukan tujuan. Jadi, melakukannya jauh lebih penting daripada hasilnya. 6. “There are no secrets to success, it is the result of preparation, hard work, and learning from failure.” Artinya Tidak ada rahasia sukses, ini adalah hasil persiapan, kerja keras, dan belajar dari kegagalan. 7. “The best preparation for tomorrow is doing your best today.” – H Jackson Brown, Jr. Artinya Persiapan terbaik untuk hari esok adalah melakukan yang terbaik hari ini. 8. “Struggle that you do today is the single way to build a better future.” Artinya Perjuangan yang kamu lakukan hari ini merupakan cara untuk membangun kualitas yang lebih baik di hari esok. Contoh motivasi kerja karyawan 1. “Kewajiban kita hanyalah bekerja. Kewajiban rezeki ialah mengejar kita, bukan kita yang mengejar rezeki.” 2. “Jika Anda tidak dapat melakukan hal-hal besar, lakukan hal-hal kecil dengan cara yang hebat.” 3. “Dorong dirimu sendiri, karena tidak ada orang lain yang akan melakukannya untukmu.” 4. “Cobalah untuk tidak cuma menjadi orang yang sukses, tetapi cobalah untuk menjadi orang yang bernilai.“ 5. “Setiap kali kamu ragu seberapa jauh kamu bisa, ingatlah seberapa jauh kamu telah berusaha.“ 6. “Sukses tidak selalu tentang kehebatan. Ini tentang konsistensi. Kerja keras yang konsisten mengarah pada kesuksesan. Kehebatan akan datang.” 7. “Ada dua pilihan utama dalam hidup menerima kondisi sebagaimana adanya, atau menerima tanggung jawab untuk mengubahnya.” 8. “Jika ada yang salah, perbaiki sekarang. Tapi latih dirimu untuk tidak khawatir, khawatir tidak memperbaiki apa pun.” Bekerja menjadi karyawan tentu bukanlah hal yang mudah. Anda perlu mengerjakan berbagai tugas yang diberikan atasan. Jika Anda adalah seorang pemimpin dalam sebuah perusahaan, kata motivasi kerja untuk karyawan di atas bisa menambah semangat tim saat bekerja. Selain itu, simak juga pedoman Good Corporate Governance untuk tips menata sebuah perusahaan. Contoh motivasi kerja di pagi hari 1. “Kita akan segera berhenti mengasihani diri sendiri seperti itu, jika kita melihat diri kita berhak untuk berhasil, dan segera bangkit bekerja.” – Mario Teguh 2. “Jika kamu mengerjakan hal kecil setiap hari, kamu akan berakhir dengan sesuatu yang sangat besar.” 3. “Setiap hari mungkin bukan hari yang baik, tapi ada hal baik di setiap hari.” 4. “Jadikan setiap momen dalam hidupmu penting dengan melakukan yang terbaik, untuk menjalani hidup yang hebat.” 5. “Segala sesuatunya akan terasa menyenangkan, apabila kita mau bersyukur dengan setiap hal-hal kecil yang sudah kita dapat.“ 6. “Rahasia untuk maju adalah memulai.” – Mark Twain Indikator Motivasi Kerja Upaya seseorang untuk terus bangkit mencerminkan kekuatan indikator motivasi kerja yang ada dalam dirinya. Sebab indikator motivasi kerja adalah suatu petunjuk atau penanda adanya semangat kinerja pada seseorang. Setidaknya ada 8 indikator motivasi kerja yang bisa Anda pelajari. 1. Kemauan Keinginan atau kemauan merupakan suatu indikasi atas reaksi tertentu karena usulan dari orang lain. Kemauan juga dapat diartikan sebagai motivasi untuk melakukan sesuatu akibat adanya pengaruh atau dorongan dari luar. 2. Daya dorong Latar belakang yang berbeda menyebabkan setiap orang punya daya dorongnya masing-masing. Mengapa demikian? Sebab daya dorong seperti naluri merupakan kekuatan penting untuk menggerakkan seseorang dalam bertindak. 3. Membentuk keahlian Pembentukan keahlian selalu dibutuhkan para pekerja untuk meningkatkan kemahiran seseorang di suatu disiplin tertentu. 4. Kerelaan Kerelaan atau kesediaan adalah suatu tanda persetujuan atas permintaan orang lain agar dirinya menyetujui permintaan tersebut secara ikhlas tanpa adanya tekanan atau keterpaksaan sehingga tidak merasa keberatan. 5. Tanggung jawab Tanggung jawab adalah bagian dari kewajiban untuk berperilaku atau melaksanakan sesuatu dengan cara tertentu. Lebih dari itu, tanggung jawab juga sebuah dampak lebih lanjut dari pelaksanaan kekuasaan, hak maupun kewajiban. 6. Tujuan Tujuan merupakan suatu keadaan atau kondisi yang ingin diciptakan oleh perusahaan. Tujuan juga dimaknai sebagai impian situasi dan posisi perusahaan di masa mendatang yang akan terus dicoba agar bisa terwujud. 7. Membentuk keterampilan Pekerja yang mampu membentuk keterampilan merupakan seseorang yang terampil. Bagaimana tidak, membentuk keterampilan selain meliputi penguasaan kognitif berupa fungsi mental juga mencakup hingga ke gerakan motorik. 8. Kewajiban Saat bekerja, Anda pasti selalu mempunyai tugas-tugas yang harus diselesaikan. Hal itu termasuk kewajiban pekerja yang mesti dilaksanakan. Sebab kewajiban berarti sesuatu berupa beban maupun tugas yang harus dilakukan. — Setiap orang perlu bekerja keras dalam melakukan sesuatu. Namun jika anda sedang merasa demotivasi, coba untuk beristirahat sejenak sambil mengevaluasi diri dan membaca kata motivasi kerja di atas. Semoga Anda dapat bekerja lebih giat, semangat! Temukan tips dan informasi lain untuk perusahaan dan karyawan pada artikel Populix terbaru! Berteman dengan seseorang yang memiliki keterampilan sama dapat membawa manfaat bagi diri kita sendiri dan juga orang lain. Salah satunya keterampilan kita semakin terasah atau berkembang. Dikutip dari buku Pengembangan Anak Sejak Pembuahan Sampai dengan Kanak-kanak Akhir (2012) karya Christiana Hari Soetjiningsih, menjalin pertemanan merupakan kesempatan luar biasa untuk Kamu sedang berburu pekerjaan? Agar prosesnya makin mulus, kembangkan interpersonal skill alias kemampuan interpersonal, yuk! Keterampilan ini tak hanya penting untuk pencari kerja, lho. Kamu yang ingin mengembangkan karier juga membutuhkannya. Memangnya, apa arti dari interpersonal skill? Apa saja contohnya, dan bagaimana cara meningkatkannya? Jawabannya ada di dalam artikel ini. Simak selengkapnya, ya. Apa Itu Interpersonal Skill? Kita mulai pembahasan dari definisi. Mengutip Resume Genius, interpersonal skill adalah kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain. Bagian dari soft skill ini dianggap sangat penting di dunia kerja. Selain itu, Investopedia juga menyebutkan bahwa skill ini tak hanya digunakan di lingkungan kerja, tetapi juga di lingkungan sosial dan keluarga. Dalam konteks dunia bisnis, interpersonal skill biasanya berkaitan erat dengan keahlian yang lain, seperti kemampuan mendengarkan dan berkomunikasi. Orang-orang yang dapat berinteraksi dengan orang lain secara efektif biasanya mampu meningkatkan kinerja mereka dan mengembangkan kariernya. Contoh Interpersonal Skill Agar kamu makin memahami apa itu kemampuan interpersonal, Glints akan memberikan beberapa contohnya. 1. Komunikasi Pertama-tama, ada komunikasi. Zety menuliskan, skill yang satu ini tak melulu soal berbicara dan menyampaikan pendapat, lho. Sebelum melemparkan pesan, ada proses mendengar aktif. Setelah itu, barulah kamu menyampaikan sesuatu. Komunikasi juga berkaitan dengan negosiasi, persuasi atau ajakan, sampai teknik menunjukkan pesan-pesan nonverbal. 2. Empati Empati juga merupakan interpersonal skill. The Balance Careers menuliskan, kalau punya kemampuan ini, kamu bisa jadi seorang pekerja, kolega, bahkan atasan yang baik. Tak heran, empati memang sebuah kemampuan memahami orang lain. Jadi, ketika ada pelanggan atau rekan kerja yang memberimu masukan, coba dengarkan dan pahami dulu. Coba simak apa yang mereka alami dan hadapi. Setelah itu, kamu bisa memberi tanggapan yang tepat. Itulah mengapa, empati erat kaitannya dengan komunikasi. Agar komunikasi bisa maksimal, kamu butuh mendengarkan dan memahami orang lain. 3. Manajemen konflik Selanjutnya, ada manajemen konflik. Untuk melakukan ini, kamu harus memahami persoalan dari semua pihak yang terlibat. Setelah itu, jalan tengah baru bisa dicari. 4. Kerja sama atau kolaborasi Kerja sama merupakan gabungan dari tiga contoh skill di atas. Saat ada di dalam tim, kamu harus mampu memahami orang lain dan menyampaikan pesan. Kalau ada konflik yang muncul, kamu juga harus mampu mengelolanya. Manfaat Interpersonal Skill Seperti yang sudah Glints singgung, kemampuan interpersonal sangat penting di dunia kerja. Kira-kira, kenapa ya? Ini dia penjelasannya. 1. Memperbesar peluang diterima kerja Interaksi akan selalu terjadi di dunia kerja. Itulah mengapa, profesi-profesi independen seperti penulis dan software engineer butuh skill komunikasi dan kolaborasi. Jadi, kamu harus punya keterampilan interpersonal. Semua pekerjaan membutuhkannya. Otomatis, dengan modal skill ini, peluangmu dapat kerja jadi membesar. Harappa Education menuliskan, kemampuan interpersonal juga penting dalam proses interview kerja. Kamu tentu harus bisa memahami dan menjawab pertanyaan sang rekruter. 2. Penting untuk kerja dalam tim Interpersonal skill berguna untuk kerja sama dalam tim. Kerja dalam tim memang rawan miskomunikasi. Jadi, kamu harus mampu mendengarkan dan menyampaikan pesan dengan baik. Selain itu, mengutip Career Addict, kemampuan interpersonal bisa memudahkan kedekatan di antara dua rekan kerja. Ini tentu bisa mencegah rasa tidak enak dan kesan kaku. Pada akhirnya, kerja sama tim bisa berjalan lebih maksimal. 3. Kesempatan promosi Ingat, manajemen konflik dan leadership juga bagian dari kemampuan interpersonal. Kedua kemampuan tersebut penting untuk naik jabatan. Jadi, asah terus skill yang satu ini, ya. Dengan begitu, kariermu pun bisa terus berkembang. Cara Meningkatkan Interpersonal Skill © Sekarang, kita bahas cara mempertajam kemampuan interpersonal. 1. Ikuti pelatihan Meski berupa soft skill, kemampuan interpersonal bisa diasah lewat pelatihan. Idealnya, pelatihan tersebut diisi oleh para ahli di bidangnya. Dengan begitu, kamu tak hanya mendapat teori-teori. Ada juga tips dan strategi sesuai keadaan lapangan. 2. Perhatikan interaksi orang lain Indeed menuliskan, kamu juga bisa memperhatikan interaksi orang lain. Lihat saja rekan kerjamu yang berhasil membangun hubungan dengan orang lain. Apakah nada bicara mereka berbeda? Jangan-jangan, komunikasi mereka lancar karena pemilihan kata yang tepat untuk situasi tertentu. Setelah mengamati semuanya, coba pakai teknik mereka. Dengan begitu, kamu bisa mengasah interpersonal skill secara perlahan. 3. Latih kebiasaan interpersonal yang baik Saat berinteraksi dengan orang lain, latihlah kebiasaan interpersonal yang baik. Beberapa di antaranya adalah menjaga kontak mata mengatur postur tubuh yang baik memilih kata yang tepat melakukan active listening Perlahan-lahan, kamu akan terbiasa melakukan semuanya. Kemampuan interpersonalmu pun bisa meningkat. Langkah Tonjolkan Interpersonal Skill saat Lamar Kerja © Kemampuan interpersonal dibutuhkan oleh semua pekerjaan. Glints sudah sempat menyinggung hal ini di atas. Jadi, saat melamar kerja, coba tonjolkan keterampilan ini. Mengutip Indeed, berikut cara-caranya 1. Di CV Kamu bisa menuliskan “interpersonal skill” dalam daftar keterampilanmu di CV. Ini merupakan teknik yang paling sederhana. Ada juga langkah yang lebih kompleks. Coba tulis skill ini di bagian pengalaman kerja. Di sana, kamu justru bisa menunjukkan contoh penerapan kemampuanmu. Ini dia contohnya Senior Copywriter, PT A, Januari-Desember 2020 menulis 3 caption Instagram per hari mendapat penghargaan Karyawan Terbaik 2020 berkolaborasi dengan content writer dan editor dalam mengembangkan tone of voice Coba perhatikan kalimat yang dipertebal. Dengan menulis kalimat tersebut, pemilik CV menunjukkan kemampuan kolaborasi, bagian dari interpersonal skill. 2. Di cover letter Kamu juga bisa menonjolkan kemampuan ini di cover letter. Selipkan saja contoh nyata pekerjaanmu. Supaya lebih jelas, perhatikan contoh ini Di PT A, saya dikenal mampu menghadapi customer yang marah. Menurut atasan saya, saya bisa memahami keluhan customer terkait, lalu mencari solusi atas keluhan tersebut. Intinya, tulislah contoh penerapan kemampuan interpersonalmu. Dengan begitu, skill ini bisa terlihat jelas. 3. Saat wawancara Di tengah interview, kamu juga bisa menunjukkan interpersonal skill. Glints sudah sempat menyinggung hal ini di atas. Dengarkan baik-baik pertanyaan dari rekruter. Setelah itu, jawab pertanyaan tersebut dengan jelas. Jangan lupa, pilih kata-kata yang tepat, ya! Ingat, jaga juga pandangan mata dan postur tubuhmu. Semua itu bisa menunjukkan kemampuan komunikasi, salah satu interpersonal skill. Interpersonal vs Intrapersonal Skill © Meski mirip dari segi huruf, mengutip Mindvalley, kemampuan interpersonal dan intrapersonal sangatlah berbeda. Interpersonal skill merupakan kemampuan berinteraksi dengan orang lain. Sementara itu, intrapersonal skill merupakan kemampuan memahami diri sendiri, seperti introspeksi refleksi diri konsep diri dan lain-lain Demikian penjelasan Glints seputar kemampuan interpersonal. Kemampuan interpersonal sangatlah penting, tetapi tidak mudah untuk dikuasai karena melibatkan soft skill lainnya termasuk communication skill. Namun, tak perlu risau! Kamu bisa mempelajarinya dengan mudah karena Glints sudah menyiapkan kumpulan artikel terkait interpersonal skill di bawah ini. Mengasah soft skill yang dibutuhkan di dunia kerja bisa membantumu beradaptasi dan meningkatkan daya tahan di lingkungan yang penuh tantangan. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo pelajari kumpulan artikelnya di bawah ini! 7 Cara Meningkatkan Komunikasi Interpersonal yang Profesional 15 Contoh Interpersonal Skill yang Harus Kamu Miliki 13 Cara Meningkatkan Skill Komunikasi untuk Kepentingan Kariermu What are Interpersonal Skills Definition & Examples Interpersonal Skills Definition and Examples Important Interpersonal Skills That Employers Value Interpersonal Skills For Workplace Success The Importance of Interpersonal Skills in the Workplace 11 Ways To Improve Your Interpersonal Skills Interpersonal Skills Definitions and Examples Interpersonal Vs Intrapersonal Skills Which Do You Have? 1 Stabilitas emosi Hal pertama yang harus dimiliki agar kita menjadi orang sukses adalah kesehatan mental. "Kemampuan kita untuk tetap 'in check' dengan emosi kita sendiri adalah life skill terbaik yang kita miliki," papar Joshua Klapow, PhD, seorang psikolog klinis dan Associate Professor of Public Health di University of Alabama di Birmingham.
Berpikir kritis adalah keterampilan yang harus dimiliki setiap orang. Berpikir kritis adalah salah satu soft skill yang pasti kamu butuh kan untuk maju dalam karir dan kepemimpinan dalam suatu organisasi. Pemikir kritis sering mendapat manfaat untuk kepemimpinan yang kritis adalah berpikir logis dan sistematis ketika mengambil keputusan atau memecahkan masalah yang berikut artikel ini akan mengulas tentang berpikir kritis. Simak penjelasannya di bawah ini!Apa itu Berpikir Kritis?Dilansir dari Monash University, berpikir kritis adalah kemampuan untuk mempertanyakan semua aspek penting dari suatu masalah. Saat melatih keterampilan ini, kamu perlu menganalisis sebuah topik atau permasalahan secara objektif. Dengan demikian, hasil yang diperoleh tidak memihak dan benar-benar berdasarkan fakta yang hanya itu, kemampuan untuk berpikir kritis juga memungkinkan kita untuk mengatur informasi penting atau tidaknya untuk memecahkan suatu masalah. Berpikir kritis juga membantu kita membuat keputusan penting dalam banyak aspek kehidupan, mulai dari pekerjaan hingga kritis bukanlah hal yang asing. Berpikir kritis adalah proses berpikir konstruktif yang ditujukan untuk menemukan solusi. Ketika kita berpikir kritis, kita tidak hanya menerima begitu saja argumen dan kesimpulan tanpa ketelitian, tetapi kita juga mempertanyakan validitas argumen dan kesimpulan Berpikir KritisBerpikir kritis sering dikaitkan dengan kesuksesan. Berpikir kritis bukan hanya untuk orang yang bekerja di bidang tertentu. Berpikir kritis menguntungkan semua orang. Berpikir kritis memiliki beberapa manfaat, antara lainMelihat masalah dari berbagai prespektifBisa diandalkan dalam timMandiri dalam menghadapi persoalanMenemukan ide dan peluang baruBerpikir jernih dan rasionalKemampuan adaptasi meningkatKeterampilan bahasan dan presentasi meningkatKreativitas meningkatMenjadi alat mengembangkan diriBagaimana Cara Berpikir KritisMempraktikkan berpikir kritis membutuhkan waktu, kesabaran, ketekunan, dan yang terpenting, latihan terus-menerus. Ada beberapa langkah untuk melatih berpikir kritisMengidentifikasi Permasalahan atau PertanyaanMemahami dan meningkatkan pemikiran kritis berarti mengidentifikasi masalah. Masalah yang perlu diselesaikan atau pertanyaan yang membutuhkan jawaban. Proses berpikir kritis dapat dimulai dengan mengidentifikasi masalah yang InformasiSetelah mengidentifikasi masalah, langkah selanjutnya yang perlu kamu ketahui untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis adalah mengumpulkan informasi. Kamu dapat meneliti dan mengumpulkan data tentang masalah tersebut. Namun, cobalah untuk menemukan sumber informasi yang menantang dan dapat dan MenelitiLangkah ketiga yang diperlukan dalam meningkatkan pemikiran kritis mu adalah meninjau dan meneliti sumber-sumber yang kamu dapatkan. Pastikan sumber yang kamu punya adalah sumber terpercaya. Selain itu, sumber tersebut harus memiliki bukti yang Data dengan AsumsiKami mulai bertanya-tanya apakah sumber yang kamu gunakan bias atau apakah masih ada keraguan dalam pencarian jawaban mu. Ini membuat kita berpikir dua kali untuk mengambil data DiriSelanjutnya adalah evaluasi diri. Evaluasi merupakan hal penting yang perlu dilakukan oleh seseorang untuk dapat berpikir kritis. Kamu mungkin mempertanyakan keandalan dan kekuatan informasi yang kamu KesimpulanLangkah ini merupakan langkah yang dapat kamu lakukan jika sebelumnya telah mengumpulkan beberapa informasi. Modal data ini dapat digunakan untuk menarik kesimpulan yang benar. Tentukan satu atau lebih kemungkinan Buah Pikir KitaSetelah kamu mencapai kesimpulan, kamu dapat menggunakan hasil kesimpulanmu sebelumnya untuk menyelesaikan Mengembangkan Kemampuan Berpikir KritisLatih Dirimu Agar Berpikir SeimbangBerpikir terlalu sedikit dapat mencerminkan kemalasan dan kesombongan, yang dapat menyebabkan konsentrasi yang buruk. Tetapi berpikir terlalu banyak dapat mencerminkan terlalu banyak kewaspadaan dan kecurigaan, yang dapat menyebabkan penilaian dan ketakutan yang Kesadaran SitusionalKembangkan kemampuan untuk memahami hubungan atau asosiasi masalah. Latih diri kamu untuk mengembangkan rasa perbandingan dalam menilai situasi, baik secara teoritis maupun praktis. Ini memungkinkan mu untuk memperdalam pemahaman dengan mendengarkan tidak hanya konteks di mana kata itu diucapkan, tetapi juga cara dan Kembangkan Pemikiran Secara Efektif dan EfesienCoba ajari dirimu untuk berpikir secara efektif dan efisien. Kamu dapat menerapkan latihan berpikir dengan cara berikutMemecahkan masalah dalam 2 menitMasukkan hasil yang ingin kamu capai dalam 3 menitIdentifikasi tantangan dalam 4 menitPutuskan dalam 4 menit tindakan apa yang harus diambil untuk menyelesaikan masalahPrioritaskan tindakan dalam 2 menitIkuti tips ini dan kamu akan segera menyelesaikan Kecerdasan EmosionalPemikir kritis sejati adalah pemikir yang sadar akan kemampuannya. Orang-orang ini berlatih mengetahui diri mereka sendiri dan orang lain. Mengekspresikan empati dan kepercayaan pada orang lain adalah cara yang bagus untuk memahami orang dengan lebih pada Tujuan dan HasilLatih diri mu untuk fokus pada apa yang ingin kamu capai. Temukan cara untuk menghindari gangguan oleh hal-hal yang tidak berkaitan dengan tujuan penjelasan tentang pentingnya berpikir kritis, cara meningkatkan keterampilannya, dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Berpikir kritis berguna untuk banyak hal. Kemampuan berpikir kritis menjadikan kamu pribadi yang mandiri dalam menghadapi masalah.
Pointerpenting sebagai kesimpulan adalah keterampilan interpersonal merupakan kemampuan berinteraksi dengan orang lain yang kita gunakan setiap hari. Semakin baik kemampuan ini, semakin besar peluang kesuksesan kita. Terlepas dari tingkat keterampilan interpersonal Anda saat ini, kemampuan ini dapat ditingkatkan selama hidup kita. Dimulai dari
Pernah ga sih merasa bingung ingin kerja apa? Hm, apakah aku punya kemampuan yang tepat untuk pekerjaan yang kuinginkan? Kita semua pasti pernah mengalami momen-momen kebingungan seperti ini. Momen ini memang penuh dengan ketidakpastian, namun tantangan besar ini dapat menjadi peluang untuk membuat perubahan berarti. Jangan khawatir, dalam artikel ini kita akan membahas skill-skill pekerjaan yang dibutuhkan di masa depan, apapun karirnya. Sebelum membahas kemampuan-kemampuan tersebut, kita akan membahas perencanaan karir masa depan dulu, ya! Target Masa Depan Perencanaan Karir Masa Depan Kita tentu tahu bagaimana perkembangan teknologi telah mempercepat perubahan secara digital. Beberapa pekerjaan menghilang karena perkembangan teknologi. Maka, perencanaan karir menjadi penting sekali. Selain itu, kamu juga harus memikirkan skill-skill apa saja yang kamu butuhkan dalam karirmu. Bagaimana jika kamu ingin alih karir? Apakah kamu memiliki keterampilan untuk melakukan itu? Ketika hendak membuat perencanaan karir, ada beberapa pertanyaan yang harus kamu pikirkan. Apakah pekerjaan ini pekerjaan yang dibutuhkan di masa depan? Kemudian, apa kamu punya kemampuan yang tepat dan sesuai untuk tetap dapat bekerja di era ekonomi digital? Kalau kamu menjawab tidak untuk kedua pertanyaan tersebut, sekarang adalah saatnya untuk melatih dirimu agar kamu serba bisa dan dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman. Menurut Organisasi Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi OECD, lebih dari satu miliar pekerjaan akan berbasis teknologi di dekade selanjutnya. Tingkatkan pengetahuan kamu dalam bersosial media dan konten digital. Cobalah belajar ilmu user experience UX—membuat kanal digital seperti website atau aplikasi perangkat lunak yang menarik dan mudah digunakan. Atau, jika kamu tertarik dengan yang berhubungan dengan data, mungkin kamu bisa belajar web analytics. Saat-saat di rumah adalah waktu yang tepat untuk online learning. Selain meningkatkan transferable skills, pikirkan dan mulai pelajari skill yang dirasa masih kurang baik. Latih diri untuk menjadi serba bisa dalam kemampuan berkarirmu, investasikan waktu ke pengembangan profesional, dan jaga hubungan profesional dengan orang-orang. Tanamkan sifat untuk ingin terus berkembang bergerak cepat, dapat beradaptasi, dan merangkul perubahan. Untuk menjaga status pekerjaanmu di masa depan dan dalam dunia kerja, latih terus kemampuan berkarirmu dan jangan sampai ketinggalan zaman dengan terus belajar seputar tren rekrutmen. Kamu dapat mengembangkan berbagai skill dan keterampilan pekerjaan yang dibutuhkan di masa depan di SeekMAX! SeekMAX adalah platform berisi konten pembelajaran dan kursus online oleh para ahli dan industry leader yang dapat kamu akses dalam aplikasi JobStreet. Yuk, download aplikasinya dan kembangkan keterampilanmu! Eh, tapi, keterampilan apa aja yang harus kamu kembangkan? Jangan bingung! Yuk, kita bahas keterampilan-keterampilan pekerjaan yang akan kamu butuhkan di masa depan! 4 transferable skills pondasi untuk kesuksesan karir kamu Kemampuan beradaptasi, kreatifitas, dan kerja sama; ini adalah beberapa kemampuan berkarir yang harus kamu kuasai. Disebut sebagai transferable skills, ini adalah beberapa kemampuan dan kualitas dalam pekerjaan yang dibutuhkan di masa depan dan dapat berguna di berbagai sektor industri. Transferable skills berkembang melalui pendidikan, pekerjaan, dan latihan. Kemampuan ini menunjukkan bahwa kamu serba bisa dan dianggap pegawai yang berkualitas bagi perusahaan. Memiliki transferable skills juga menunjukan bahwa kamu adalah pegawai yang fleksibel dan cepat belajar. Berikut adalah beberapa kategori transferable skills dengan beberapa contohnya. Nah, perhatikan kemampuan mana yang sudah kamu miliki dan yang harus diperbaiki, ya! 1. Kemampuan berorganisasi dan mengambil keputusan Baik atau tidaknya kamu dalam mencapai tujuan dan sasaran di perusahaan tergantung pada seberapa efektif dan efesian kamu dalam perencanaan, persiapan, dan bertindak. Kemampuan ini sangan penting apabila kamu ingin naik jabatan dalam karir apapun. Perencanaan Apakah kamu punya metode yang jelas sesuai dengan misi dan strategi perusahaan? Pengorganisasian Apakah kamu sudah memiliki cukup sumber daya untuk agar menunjang rencanamu? Multi-tasking Di era bisnis yang bergerak cepat, multitasking adalah kemampuan yang mutlak. Untuk melakukannya, kamu harus mampu mengatur dan menyusun apa yang menjadi prioritas. Agar dapat multitasking dengan baik, kamu butuh manajemen waktu yang baik pula. Penguasaan teknologi Bahkan jika kamu tidak bekerja di bidang teknologi, literasi digital akan membantu kamu dalam karir. Teknologi selalu mengubah cara kita bekerja. Mengikuti perkembangan teknologi akan sangat penting untuk perkembangan karirmu. 2. Kemampuan berkomunikasi Komunikasi yang efektif memiliki peran penting dalam meningkatkan kinerja bisnis, memperkuat hubungan internal dan eksternal, menyampaikan inovasi, mengeksekusi rencana, dan menjaga hubungan dengan pelanggan dan rekan kerja. Mendengar Apakah kamu mendengar untuk memahami atau hanya sekedar menunggu giliran untuk bicara? Dapatkah kamu menangkap apa yang disampaikan? Verbal Cara kamu menyampaikan pendapat sama pentingnya dengan isi pendapatmu. Komunikasi verbal harus jelas dan ringkas, informatif dan berhubungan, serta bijak dan sopan. Usahakan komunikasi verbal tidak terlalu kasual dan tetap profesional. Menulis Apa yang kamu tulis—entah itu laporan atau artikel, surel dan yang berhubungan dengan penjualan—akan menciptakan kesan tentang dirimu. Buatlah tulisan yang ringkas, lengkap, benar, serta pertimbangkan perspektif dan ketertarikan antara pengirim dan penerima pesan. Komunikasi interpersonal Selama berkomunikasi, orang tidak hanya mendengar apa yang kamu bicarakan mereka juga memperhatikan gestur dan nada bicara, sikap, dan emosi. Komunikasi tatap muka yang efektif menjadi penting ketika menyemangati seseorang, menerima masukan, dan menyampaikan masalah atau kritik. Pilih media yang tepat Memilih media yang tepat untuk audiens dan penyampaian pesan adalah salah satu kemampuan komunikasi yang juga penting. Mampu menilai kelebihan dan kekurangan berbagai media dan mengidentifikasi media yang paling tepat akan membantu kamu untuk menjangkau dan mempengaruhi audiens. 3. Kemampuan bersosialisasi Menjadi bagian dalam organisasi berarti harus bekerja dengan orang-orang yang punya karakter yang berbeda pula. Kemampuan ini akan membantu kamu untuk berinteraksi dengan sopan kepada orang lain, memungkinkan kamu untuk membangun hubungan yang produktif, membangun kepercayaan, meminimalisir konflik, dan menjaga pertemanan. Kooperatif Apakah kamu mampu untuk bekerja dengan orang-orang yang mempunyai tujuan, tanggung jawab, latar belakang, dan bidang keahlian yang berbeda? Apakah kamu dapat berkolaborasi dan berkontribusi dengan baik untuk mencapai tujuan dan menyelesaikan proyek? Empati Ketika kamu memandang dari perspektif orang lain, kamu akan lebih mudah memahami orang tersebut. Hal ini membantumu membangun hubungan pertemanan. Empati memberimu pemahaman yang lebih dalam terhadap cara berpikir seseorang dan membantu kamu memprediksi tingkah laku dan responnya. Fleksibilitas Apakah kamu siap terhadap menghadapi perubahan? Apakah kamu dapat beradaptasi terhadap perubahan? Kesadaran dan pemahaman akan budaya Di era globalisasi, memahami dan menghargai budaya seseorang sangatlah penting. Toleransi tidak hanya membantumu dalam berinteraksi, tetapi juga membantumu menjalin hubungan dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dan budaya. 4. Kualitas Kepemimpinan Kemampuan dalam memimpin akan membuatmu mampu untuk memotivasi yang lain untuk segera menyelesaikan tugasnya, menganalisa situasi, dan membuat keputusan penting. Kualitas kepemimpinan yang efektif adalah kombinasi dari kemampuan mengorganisir, komunikasi, dan sosialisasi. Tahu yang menjadi prioritas dan pendelegasian Sebagai pemimpin, kamu harus mampu memutuskan mana yang menjadi prioritas dan menunjuk orang terbaik untuk menyelesaikan tugas tersebut. Berpikir kritis Kamu harus punya pendekatan sistematis dan logis untuk mengidentifikasi masalah dan mencari solusi terbaik. Mentoring dan memberi masukan Untuk menjadi seorang pemimpin yang inspiratif dan efektif, kamu harus mendukung dan dapat menyemangati anggotamu. Beri mereka dukungan dan bantuan, dan beri saran yang membangun. Nah, tentu saja masih banyak skill-skill yang dapat kamu telusuri dan pelajari. Seiring berkembangnya zaman, lapangan pekerjaan juga ikut berkembang. Beberapa pekerjaan menghilang, beberapa pekerjaan baru muncul. Namun, kemampuan-kemampuan penting seperti transferable skills di atas akan selalu berguna untuk karirmu. Pastikan kamu terbuka kepada pengalaman dan kemampuan-kemampuan baru. Siapa tahu dapat menjadi keterampilan dan pengalaman pekerjaan yang dibutuhkan di masa depan. Yuk buat target masa depan dan rencanakan karirmu dengan perencanaan karir di JobStreet! Jangan lupa memperbarui profil-mu di JobStreet sebelum mencari dan melamar kerja. Gunakan Bantuan Karir untuk membantumu mendapatkan pekerjaan dan mengembangkan karirmu. Kunjungi Tips Karir untuk membaca artikel serupa. Dapatkan juga akses lebih mudah dengan mengunduh aplikasi JobStreet di Apple App Store dan Google Play Store. Di JobStreet kami selalu berupaya mengantarkan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Sebagai Partner karir, kami berkomitmen membantu pencari kerja menemukan passion dan tujuan dalam setiap langkah karir. Sebagai Partner Talent nomor 1 di Asia, kami menghubungkan perusahaan dengan kandidat tepat yang dapat memberikan dampak positif dan berkualitas kepada perusahaan. Temukan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Kunjungi JobStreet hari ini. Tentang SEEK di Asia SEEK adalah grup perusahaan, yang terdiri dari bisnis rekrutmen online, pendidikan, komersial dan nirlaba. SEEK memberikan kontribusi positif pada kehidupan orang banyak dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Australian Securities Exchange, dan menjadi salah satu dari 100 perusahaan terbesar. Di Asia, SEEK beroperasi dengan brand JobStreet dan JobsDB, platform ketenagakerjaan terbesar di Asia dan pilihan utama bagi kandidat dan perusahaan. SEEK menarik lebih dari 500 juta kunjungan per tahun di enam pasar yang dioperasikannya, yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Tentang SEEK Limited SEEK adalah grup perusahaan, yang terdiri dari bisnis rekrutmen online, pendidikan, komersial dan nirlaba. SEEK memberikan kontribusi positif pada kehidupan orang banyak dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Australian Securities Exchange, dan menjadi salah satu dari 100 perusahaan terbesar. Pada tahun 2022, SEEK diakui sebagai salah satu dari Australia’s Top Ten Places to Work in Tech dalam penghargaan AFR BOSS Best Places to Work. Tahun ini, SEEK merayakan 25 tahun membantu warga Australia menjalani kehidupan kerja yang lebih memuaskan dan produktif.
MenurutThe Balance Careers, public speaking adalah soft skill yang membutuhkan keterampilan komunikasi dan antusiasme yang baik, serta kemampuan meningkatkan engagement dengan audiens. Jika sudah menguasai teknik public speaking dengan baik, kamu tidak akan kesulitan ketika harus berbicara di depan orang yang sangat banyak sekalipun. 2. Adaptasi
Dalam dunia yang semakin terhubung dan kompleks, kemampuan memahami perasaan orang lain adalah kualitas yang sangat berharga. Empati, yang melibatkan kemampuan untuk mengenali dan merasakan emosi orang lain, adalah pondasi yang kuat untuk membangun hubungan sehat, baik dalam kehidupan pribadi maupun itu, keterampilan emosional yang baik memungkinkan kita mengelola emosi kita sendiri dengan efektif dan berinteraksi secara lebih konstruktif dengan orang lain. Berikut adalah lima tips efektif untuk mengembangkan kemampuan empati dan keterampilan emosional kamu. Baca Juga 5 Tips Praktis Mengembangkan Keterampilan Manajemen Waktu 1. Latih kemampuan identifikasi emosiIlustrasi emosi untuk dapat mengidentifikasi dan mengenali emosi, baik pada diri sendiri maupun orang lain. Latih kemampuan kamu dalam mengamati ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan bahasa verbal yang menggambarkan emosi yang sedang buku atau ikuti pelatihan yang fokus pada peningkatan kepekaan emosional. Dengan memperdalam pemahaman tentang berbagai jenis emosi, kamu akan dapat lebih sensitif terhadap perasaan orang lain dan merespons dengan Latih empati melalui perspektif taking Ilustrasi berempati ShafferPerspektif taking adalah kemampuan untuk melihat dan memahami dunia dari sudut pandang orang lain. Latih diri kamu untuk mengenali bahwa setiap individu memiliki latar belakang, pengalaman, dan keyakinan yang berada dalam situasi sulit atau konflik, cobalah memahami sudut pandang orang lain dengan mengajukan pertanyaan yang mendalam dan mendengarkan dengan penuh perhatian. Mempertimbangkan perspektif orang lain dapat membantu mengurangi prasangka dan meningkatkan tingkat empati Berlatih empati dengan mengamati orang lainIlustrasi berempati Du Preez Selain melatih diri dalam mengenali emosi dan memahami perspektif orang lain, mengamati dan memperhatikan orang lain juga dapat menjadi sarana efektif untuk meningkatkan empati. Amati orang-orang di Sekitar kamu, baik di lingkungan kerja, keluarga, atau tanda-tanda nonverbal, ekspresi emosional, dan bahasa tubuh mereka. Coba tebak apa yang mungkin mereka rasakan dan pikirkan, dan kemudian periksa dengan bertanya atau berdiskusi secara terbuka. Latihan ini akan membantu memperluas pemahaman kamu tentang keragaman emosi manusia. Ini juga akan meningkatkan kecerdasan emosional kamu. Baca Juga 5 Plus Minus Sifat Cuek dalam Menghadapi Masalah, Empati Rendah! 4. Mengasah kemampuan membaca bahasa tubuhIlustrasi mengasah kemampuan bahasa tubuh KouchpeydehKomunikasi bukan hanya tentang kata-kata, tetapi juga melibatkan bahasa tubuh dan ekspresi wajah. Mengasah kemampuan membaca bahasa tubuh adalah kunci untuk memahami perasaan yang tidak diungkapkan secara gerakan tubuh, ekspresi wajah, dan sikap orang lain saat berbicara dengan mereka. Hal ini akan membantu kamu membaca isyarat non-verbal yang mengindikasikan perasaan dan emosi yang mungkin sedang dirasakan oleh orang Belajar mengenali ekspresi emosional Ilustrasi memahami perasaan orang HerrmannEkspresi emosional sering kali menjadi petunjuk yang berguna dalam memahami perasaan orang lain. Latih diri kamu untuk mengenali ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan nada suara yang mengindikasikan emosi senyum yang tulus dapat menunjukkan kegembiraan atau kepuasan, sedangkan ekspresi wajah yang tegang dan mata yang berkaca-kaca bisa mengindikasikan kesedihan atau kecemasan. Dengan meningkatkan kemampuan kamu untuk mengamati dan memahami ekspresi emosional orang lain, kamu dapat membaca perasaan mereka dengan lebih mengembangkan empati dan keterampilan emosional, kesabaran dan dedikasi adalah kunci. Dengan melibatkan diri dalam praktik yang konsisten dan mengambil langkah-langkah ini, kamu akan dapat meningkatkan kemampuan dalam memahami dan mengelola perasaan orang lain. Ini akan membuka jalan untuk hubungan yang lebih bermakna dan memperkaya kehidupan. Baca Juga 5 Tips Efektif untuk Membangun Komunikasi yang Kuat dalam Hubungan IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Keterampilanapa yang kamu latih pada hari ini? Alternatif jawaban: Yaitu keterampilan dalam membuat patung menggunakan bahan lunak yang ada di sekitarku. Kunci Jawaban Kelas 5 SD MI Tema 8 Halaman 83 Subtema 2 Pembelajaran 4 tentang Pertanyaan Renungan
Tentunya, Quipperian pernah mendengar istilah soft skill dan hard skill bukan? Hard skill adalah kemampuan yang bisa didapatkan dengan cara dipelajari dan dilatih, serta dapat diukur. Secara umum, hard skill bisa kamu dapatkan dan pelajari di sekolah, melalui buku atau pelatihan, serta pengalaman. Di dunia kerja nanti, hard skill memiliki peran penting dan jadi tolok ukur untuk menyeleksi kandidat yang potensial untuk mengisi pos-pos pekerjaan tertentu. Lalu, bagaimana dengan soft skill? Berbeda dengan hard skill, soft skill adalah kemampuan yang lebih sulit untuk diukur dan sifatnya subjektif. Namun, bukan berarti soft skill tidak bisa dilatih. Soft skill adalah kemampuan interpersonal dan lebih mengarah pada karakteristik serta bagaimana cara kamu bersikap, berinteraksi, dan berkomunikasi dengan orang lain. So, jangan sampai lupa ya! Bukan cuma hard skill, soft skill juga penting buat masa depan. Soft skill bisa sangat mendukung dan berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari, pendidikan, dan juga di pekerjaan kelak. Kira-kira, soft skill apa saja sih yang harus kita miliki di zaman sekarang? Yuk, simak beberapa di antaranya! Daftar Soft skill yang Wajib Dimiliki 1. Komunikasi Soft skill wajib nomor satu yang harus dimiliki saat ini adalah komunikasi. Di mana saja kamu berada, kamu butuh untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain. Dengan teman, guru atau dosen, hingga rekan kerja dan bos kamu nantinya. Kedengarannya sih simple, tapi masih banyak lho yang sulit untuk menerapkan komunikasi yang baik. Mulai dari mendengarkan partner bicara, menjelaskan atau mengungkapkan sesuatu, menulis, hingga presentasi. Hayo, siapa nih di antara Quipperian yang masih suka deg-degan kalau disuruh berbicara di depan banyak orang? Yuk, dilatih biar komunikasi kamu makin baik! 2. Mampu bekerja sama Walaupun skill individu sangat penting, tapi jangan lupakan kemampuan bekerja sama, Quipperian. Kamu akan selalu membutuhkan kerja sama yang baik dengan partner atau rekanmu nanti. Untuk itu, diperlukan sebuah tim yang solid dan melengkapi satu sama lain. Kamu harus melatih diri untuk bisa menerima pendapat orang lain, berdiskusi dan mencapai solusi, menghargai perbedaan pendapat, serta berkontribusi sesuai kemampuanmu. Baca juga Ini 5 Soft Skills yang Paling Dibutuhkan di Dunia Kerja Tahun 2022 3. Beradaptasi Beradaptasi adalah soft skill wajib yang secara tidak sadar sudah kamu latih sejak dulu, lho. Setiap kita lulus dari satu jenjang pendidikan dan masuk ke jenjang berikutnya, kamu pasti mengalami masa-masa berkenalan dengan teman baru, belajar hal baru, membiasakan diri dengan situasi baru, dan lain-lain. Nah, orang-orang yang punya tingkat adaptasi lebih cepat dan tinggi akan lebih menguntungkan. Kamu bisa merasa nyaman dengan situasi apapun sehingga bisa mengeluarkan kemampuan terbaikmu. 4. Problem solving Di zaman sekarang, kamu tidak bisa jadi orang yang pasif. Sekolah, kampus, dan perusahaan mengajarkan kita untuk bisa selalu proaktif dan memberikan pendapat serta solusi terhadap sebuah masalah. Dengan terbiasa untuk mengutarakan pendapat dan menemukan masalah serta mencari solusinya, kamu akan jadi orang yang menonjol dan dicari banyak perusahaan. Jadi, jangan takut untuk mencoba memecahkan masalah dan terus pro-aktif ya! 5. Manajemen Anak muda harus punya skill manajemen yang baik. Bagi yang masih suka menunda mengerjakan tugas dan ketepatan dalam menentukan pembagian prioritas harus mulai belajar managing skill, ya. Kenapa? Karena kemampuan untuk merencanakan, membagi, dan mengeksekusi tugas diperlukan banget di dunia kerja nanti. Dengan demikian, pekerjaan kamu tidak akan keluar dari jadwal dan target yang sudah direncanakan. 6. Networking Selain komunikasi, networking atau kemampuan untuk memperluas koneksi dan relasi juga berguna untuk masa depanmu kelak. Pentingnya menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan banyak orang dari berbagai bidang bisa membantu kamu nantinya. Mulai dari mencari pekerjaan, hubungan profesional, sampai kamu bisa belajar banyak hal baru dari teman-teman yang bekerja di bidang lain. 7. Leadership Leadership skill atau kepemimpinan juga perlu kamu latih nih, Quipperian. Tidak hanya dikhususkan untuk orang-orang yang punya jabatan tertentu, melainkan semua orang. Jika kamu punya kemampuan kepemimpinan yang tinggi, itu akan jadi nilai plus untukmu. Kamu akan bisa mengemban tugas dan tanggung jawab dengan baik, serta mampu mengkomunikasikannya kepada rekan satu tim. 8. Positif dan percaya diri Sikap positif dan percaya diri tidak bisa dianggap remeh. Percaya diri dan tidak mudah menyerah adalah hal-hal yang dimiliki oleh orang yang berpikiran positif. Dengan berpikiran positif, kamu akan lebih mudah untuk beradaptasi, bekerja sama, mampu mengerjakan tugas dan tantangan dengan baik, serta melakukan banyak hal positif lainnya, lho. Baca juga Ketahui Skill Istimewa Di Balik Kesuksesan Sekretaris 9. Mampu bekerja di bawah tekanan Semakin tinggi level pendidikan dan pekerjaan kamu nantinya, kamu akan banyak mengalami masa-masa di bawah tekanan nih, Quipperian. Namun, kamu harus yakin bahwa dengan kemampuan yang kamu miliki kamu bisa mengatasinya. Nah, kemampuan bekerja di bawah tekanan sangat penting untuk kamu kuasai. Agar kamu bisa selalu tenang dan menyelesaikan tugas dengan maksimal. 10. Etika Yang paling penting dan tidak boleh terlupakan, yaitu etika yang baik. Walaupun kamu pintar, memiliki kemampuan di atas rata-rata, dan beragam skill lainnya tapi tidak diimbangi dengan etika dan attitude yang baik, kamu bisa tidak disukai rekan kerja kamu nantinya. Jadi, belajar yuk untuk selalu menghargai orang lain, berkelakuan baik, punya semangat tinggi, dan terus berpikiran positif. 11. Kemampuan negosiasi Negosiasi merupakan salah satu bentuk implementasi dari skill komunikasi. Namun, dalam bernegosiasi ada juga strategi yang diterapkan karena tujuannya komunikasi yang terjadi bukan sebatas menyampaikan pesan, melainkan untuk mencapai kesepakatan. 12. Decision making Proses pengambilan keputusan kadang terkesan sangat berat tetapi harus dilakukan. Tidak semua orang mampu memilih keputusan terbaik entah itu untuk dirinya sendiri apa lagi untuk pihak lain. Namun, ketika berada di sebuah organisasi atau perusahaan, kamu sudah harus siap dengan kemampuan tersebut karena akan ada saatnya dimana kamu diminta untuk mengambil keputusan. Ada proses berpikir yang harus dilewati sebelum menentukan keputusan, mulai dari mendefinisikan persoalan dengan sejelas-jelasnya, kemudian menganalisa pro-kontra dari masing-masing keputusan, sampai dengan menyiapkan tindakan lanjutan terjadi hal yang tidak diinginkan sebagai dampak dari keputusan yang diambil. 13. Public speaking Tentunya kamu sudah nggak asing lagi kan dengan skill yang satu ini? Yup, sampai saat ini kemampuan public speaking masih menjadi hal yang sangat penting untuk kamu miliki. Skill ini akan sangat terpakai ketika kamu menjadi leader, di mana kamu akan tampil di media atau di forum-forum resmi untuk membawakan pidato ataupun bentuk speech lainnya. Dengan kemampuan public speaking yang baik, kamu bisa tampil dengan percaya diri dan membuat kagum semua orang. 14. Mampu berorientasi terhadap pelayanan Maksud dari berorientasi terhadap pelayanan adalah sikap yang ditunjukkan dalam bekerja dengan memberikan pelayanan terbaik kepada orang-orang yang bersinggungan dengan pekerjaan yang kamu miliki, entah itu atasan, partner kerja, mitra, hingga client. Sikap berorientasi pada pelayanan akan menumbuhkan kepuasan kepada orang yang kamu layani. Baca juga 5 Management Skills yang Harus Dimiliki Lulusan Life-Sciences 15. Kecerdasan emosional Kecerdasan emosional yang baik dapat membuatmu dengan mudah mengidentifikasi dan mengontrol emosi sehingga kamu bisa tetap tenang ketika sedang bekerja di bawah tekanan dan bisa lebih objektif dalam menyelesaikan permasalahan. Nah, itulah beberapa soft skill wajib yang penting banget untuk kamu latih, Quipperian. Ayo semangat, ya! Lalu buat Quipperian yang ingin tahu lebih dalam mengenai potensi yang ada dalam diri, bisa banget nih kamu lakukan Tes Minat dan Bakat di platform Quipper Campus dengan mengklik tombol di bawah ini. Selain itu, Quipper Campus juga menyediakan tes-tes lainnya untuk memantau beberapa soft skill yang ada dalam dirimu. Penulis Kiram Diperbaharui oleh Mawardi Janitra
. 56 21 79 426 118 481 102 303

keterampilan apa yang kamu latih pada hari ini